id
  • Türkçe
  • ह िन ्द ी
  • Ελληνικά
  • Čeština
  • Magyar
  • Български
  • الع َر َب ِية.
  • Bahasa Melayu
  • Português
  • עברית
  • Polski
  • Română
  • Svenska
  • Русский
  • Français
  • Deutsch
  • Español
  • Dansk
  • Nederlands
  • 汉语
  • Italiano
  • Bahasa Indonesia
  • Slovenščina
  • Slovenčina
  • Српски
  • Norsk
  • English
  • ภาษาไทย
  • 한국어
  • 日本語
  • Suomi

Pelaku Muda Diborgol dan Digeledah oleh Figur Otoritas

Ditambahkan pada 23-02-2024
100%
Terima kasih

Pelanggar muda, tertangkap oleh polisi, diborgol dan dicari. Dihina, pakaian robek, dia dibawa ke garasi untuk dihukum. Dicari lagi, dia membungkuk, mendominasi petugas dengan keterampilan oral ahli sebelum melakukan hubungan seks yang intens dan kasar.

Di sebuah toko kecil, seorang pelanggar muda tertangkap basah sedang beraksi, tangannya penuh dengan barang curian.Polisi dengan cepat turun tangan, memborgol pihak yang bersalah dan menuntunnya ke garasi untuk digeledah secara menyeluruh.Si figur otoritas, seorang perwira berpengalaman, bersikap keras dan pantang menyerah dalam pendekatannya, menelanjangi pemuda itu dan membuatnya membungkuk.Rasa tercela saat pakaiannya robek dan kepolosannya dilucuti.Petugas, seorang veteran dalam seni dominasi, mengambil alih situasi, menggunakan kekuasaannya untuk menegaskan dominasinya.Pemuda itu, terlepas dari ketakutan awalnya, mendapati dirinya terangsang oleh tindakan petugas yang tegas. Petugas itu, merasakan hasrat pemuda itu, memerintahkannya untuk melakukan kenikmatan oral.Pemuda itu, tak mampu menolak, dengan penuh semangat menuruti, pikirannya dipenuhi dengan campuran rasa takut dan kegembiraan.Petugas itu kemudian mengambil kendali, memposisikan pemuda itu dalam posisi merangkak, tubuhnya terekspos dan rentan.Petugas mulai mendominasinya, sodokannya kuat dan tak kenal lelah.Pemudi itu hanya bisa merintih dalam kenikmatan, tubuhnya menggeliat di bawah sentuhan terampil petugas.Pertemuan itu membuat kedua belah pihak terengah-engah, bukti otoritas pantang dan hasrat tak terpuaskan pemuda itu.

Loading comments